Ini Alasan kenapa penganut bumi datar begitu bodoh..!!
Tulisan ini khusus untuk GE, FE jangan masuk
PSIKOLOGI DI BALIK ORANG YANG PERCAYA BUMI INI DATAR.
Saya bergabung di grup ini untuk mengetahui bagaimana suatu kelompok melawan bukti ilmiah yang sudah di teliti +/- 2000 tahun sebelum Masehi.
Asal mula pemahaman bumi bulat :
Sebenarnya perkiraan bentuk bumi bandar itu sudah ada sejak jaman Yunani kuno, namun catatan ilmiah pertama dilakukan oleh seorang peneliti Yunani yang belajar di Mesir bernama Eratosthenes, dia berhasil membuktikan bumi ini bulat, dan mengukur diameternya dengan hampir tepat, hanya menggunakan tongkat dan Matahari.
Lalu disusul ilmuwan lainnya lintas generasi, Copernicus, Galileo, Kepler, Issac Newton, A.Einstein, dll
Sebenarnya perkiraan bentuk bumi bandar itu sudah ada sejak jaman Yunani kuno, namun catatan ilmiah pertama dilakukan oleh seorang peneliti Yunani yang belajar di Mesir bernama Eratosthenes, dia berhasil membuktikan bumi ini bulat, dan mengukur diameternya dengan hampir tepat, hanya menggunakan tongkat dan Matahari.
Lalu disusul ilmuwan lainnya lintas generasi, Copernicus, Galileo, Kepler, Issac Newton, A.Einstein, dll
Mereka meneliti tentang fisika/geografi/astronomi Jauh sebelum NASA terbentuk.
Para FE selalu menyalahkan NASA/freemason/illuminati dll, semata2 hanya untuk kambing hitam, ada NASA yang bisa di salahkan, karena gagal menjelaskan asumsi bumi datar secara ilmiah.
Jadi bukan karena kritis terhadap ilmu pengetahuan tapi hanya sekedar mencari pembenaran dari alibi tersebut.
Viren Swami, seorang profesor psikologi asal Inggris menjelaskan "secara umum orang yang mempercayai teori konspirasi memiliki kelainan mental, atau menderita semacam psikopatologi"
Dan alasan yang masuk akal mereka mempercayai teori konspirasi karena stress dan lemahnya pemberdayaan diri sendiri.
Dan alasan yang masuk akal mereka mempercayai teori konspirasi karena stress dan lemahnya pemberdayaan diri sendiri.
Setelah beberapa kali berinteraksi dengan mereka, dan melihat post tentang argumen mereka, saya mengambil kesimpulan:
1. Memiliki percaya diri yang rendah.
Contoh menggunakan akun palsu & foto palsu, dan selalu melarikan diri ketika ada argumen yang memojokan dirinya.
Seorang yang memiliki rasa percaya diri rendah, akan selalu merasa terkucilkan di lingkungan sosial.
Contoh menggunakan akun palsu & foto palsu, dan selalu melarikan diri ketika ada argumen yang memojokan dirinya.
Seorang yang memiliki rasa percaya diri rendah, akan selalu merasa terkucilkan di lingkungan sosial.
2. Memiliki informasi yang terbatas.
Benar, jika setiap manusia memiliki informasi yang terbatas, seperti seorang ilmuwan yang walaupun pintar akan tetap pergi ke dokter jika dia sakit.
Begitu juga para FE, mungkin mereka hanya seorang siswa SMP, SMA jurusan IPS, atau Kejuruan, yang tidak memiliki akses buku2 ilmiah atau belajar bareng profesor fisika, mereka hanya memiliki akses sosial media seperti Facebook/Twitter atau Youtube, jika seseorang bilang A, mereka mudah sekali untuk percaya itu A.
Kalaupun mereka bisa Googling, besar kemungkinan mereka tidak dapat membedakan sumber yang kredibel dan terpecaya.
Benar, jika setiap manusia memiliki informasi yang terbatas, seperti seorang ilmuwan yang walaupun pintar akan tetap pergi ke dokter jika dia sakit.
Begitu juga para FE, mungkin mereka hanya seorang siswa SMP, SMA jurusan IPS, atau Kejuruan, yang tidak memiliki akses buku2 ilmiah atau belajar bareng profesor fisika, mereka hanya memiliki akses sosial media seperti Facebook/Twitter atau Youtube, jika seseorang bilang A, mereka mudah sekali untuk percaya itu A.
Kalaupun mereka bisa Googling, besar kemungkinan mereka tidak dapat membedakan sumber yang kredibel dan terpecaya.
3. Kurang mendapat perhatian.
Lemah nya mereka dalam kehidupan sosial sehari2 (tidak memiliki teman, bermasalah dengan keluarga/sekolah/tempat kerja), membuat mereka mencari perhatian dari dunia maya.
Saya ingat ada post mengelitik: "kalau ada gravitasi, kenapa superman bisa terbang?".
Padahal mereka sadar superman adalah tokoh fiksi.
Lemah nya mereka dalam kehidupan sosial sehari2 (tidak memiliki teman, bermasalah dengan keluarga/sekolah/tempat kerja), membuat mereka mencari perhatian dari dunia maya.
Saya ingat ada post mengelitik: "kalau ada gravitasi, kenapa superman bisa terbang?".
Padahal mereka sadar superman adalah tokoh fiksi.
Tuhan menciptakan manusia dengan sempurna, yang memiliki akal logika, dan kemampuan berpikir, serta diberi kesadaran untuk MEMILIH..
Mungkin mereka lelah,
Mungkin mereka masih muda yang sedang mencari jati diri.
Biarkan saja, seseorang akan belajar jika memang dia ingin belajar.
Mungkin mereka lelah,
Mungkin mereka masih muda yang sedang mencari jati diri.
Biarkan saja, seseorang akan belajar jika memang dia ingin belajar.
Hingga suatu saat nanti mereka akan sadar bahwa ada hal yang lebih penting daripada sekedar bumi bundar atau datar melingkar.
Salam hangat,
Ridwan Atma Wijaya
-Seorang dosen fotografi yang menyukai science
Ridwan Atma Wijaya
-Seorang dosen fotografi yang menyukai science
Edited: karena ada FE yang bertanya soal siapa yang foto, atau editan, perlu di sampaikan untuk mereka bahwa foto ini adalah ilustrasi😂.
0 Response to "Ini Alasan kenapa penganut bumi datar begitu bodoh..!!"
Post a Comment